Rabu, 29 Januari 2014

abstract-abstract aja..

Tak ada mentari di pagi ini, sepanjang langit hanya awan yang menggumpal. Di dudut jendelaku mentapnya berharapa ada cahaya di balik awan itu. teringat lagi beberapa waktu lalu ketika aku sangat malu dengan kataku. kata yang tak sadar aku lontarkan dan itu menjadi penilainya terhadapku. sesaat aku terdiam. tak ada kata lagi yang membuatku untuk menghindar. suatu teguran halus yang ia berikan di segudang ilmu yang ia berikan.
Ia bahkan memberiku banyak ilmu ketika ia sangat sibuk dengan pekerjaanya. kursi-kursi itu ikut menyaksikan lagi ketika ia membocorkan sedikit ilmunya. tapi alhmdulillah kepad-Mu engkau mengabulkan do'a ku. dan saya rasa telah menemukan jawaban atas do'a ku. rasa itu yang dulu ada sudah tidak seperti yang dulu. Dia sekarang hanya benar orang yang lebih tua. memberiku banyak ilmu, walaupun ia jauh.
terkadang kecewa ketika harapan tidak sesuai dengan yang diinginkan. Nilai ku semester satu tidak mencapai target ku. 0.01 memang sangat pentng. tapi saya kembali tersadar apa artinya sebuah nilai ketika saya tidak bisa memertanggung jawabkanya. lagi-lagi aku teringat dengan teguran kakaku yang satu ketika kami berjalan menyusuri rerumputan samping jurusan fisika.
Saya mengikuti seleksi untuk menjadi anggota LPM-Penalaran angkatan 17. Insya Allah amin... FGD ke-2 ku tentang "LAPAN". yah ilmu baru yang saya dapat lagi hari itu. kebetulan memang sangat berhubungan dengan dunia Fisika. yahh Antariksa. so amazing when talking about that. sebenrnya saya tidak mengerti apa sebenrnya inti permasalahan, dengan penjelasan yang saya dapat di Internet tidak terlalu membuatku mengerti.
well FGD selesai, i'm waitng 2 tes lagi.. semoga bisa lulus amin amin.
Temanku hari ini dan sudah pasti selalu mendmpingiku Vaioku sekarag lebih dekat dibandingkan my Red. My beloved Redku sdh kusam sekali tapi terlalu banyak kenangan ku denganya. yaa 6 bulan baru sya gunakan lagi rasanya waaaaaaaaaaaahhhh... rasa rinduku terobati.. :* my Red.. hehehe
terlalu lama aku tidak lagi akrab denganya, ya memang yang memulai dia. terkadang aku merasa sangat terasing ketika semuanya berumpul di sini dan menikmati makannya selahap-lahapnya. tapi aku terus bersabar. entahlah saya yang egois atau dia. terlalu mementingkan harga diri tanpa ia sadari bageman sebenrnya menghormati orang lain. entahlah selanjutnya ini baeman. saya sendiri bingung dengan hidupku. I'm waiting ur direction dear my God. i wish it will be better then before Aminn...

 

Januari 29, 2014 / by / 0 Comments

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

give me your response