Ketika mentari bersembunyi dibalik awan, tetesa hujan turun mewarnai pagiku
hari ini. tak ada yang mengerti dengan diriku bahkan hampir aku tak bisa
membaca apa yang diinginkan olehku, hidupku terlalu sempit, terlalu cepat tanggap,
dan terlalau sulit untuk melupakan. Semuanya berwal dari bukan kebetulan,
bersamamu untuk beberapa saat tak membuatku sadar jika aku akan merasakan
sesuatu yang membuat hidupku berubah. Banyak hal baru di kehidupan baruku,
salah satunya mengenal. Lagi-lagi tak ada yang mengertiku, seketika ku tersadar
benih itu muncul, aku ingin selalu dekat, selalu bersama, selalu menghabiskan
waktuku, bercerita dan tertawa bersama. Ini CINTA Tuhan. Tapi tak seharusnya
aku miliki, I m not special. Perhatianya saya salah artikan. Detik-detik itu
masih sangat nyata, masih sangat terlihat jelas kebahagiaan ku yang tak
kusadari muncul ketika bersamaya, mungkin memngg diriku terlalu polos untuk
merasakan Cinta ituHiasan kepolosonku adalah dirinya, memberiku banyak ilmu, banyak nasehat,
bahkan banyak hal yang ia berikan yang membuatku benar-benar tidak sadar aku
Jatuh Cinta. Itu mucul ketika banyak waktuku tak bersamanya lagi, benar-benar
kosong, tak ada lagi rasa semangat. Dan aku meneyesal untuk Jatuh Cinta, karena
pada akhirnya aku yang sakit sendiri. Sejenak ku berfikir bahwa cinta ini akan
ku simpan rapat dan akan aku jaga, karena pada akhirnya nanti akan pudar dengan
sendirinya, namun aku tidak yakin dengan hal itu.Memang Cinta akan indah ketika menikmatinya, dan merasakanya tanpa rasa
takut, namun aku terlalu takut untuk jatuh cinta, aku terlalu takut untuk
sakit, namun pada akhirnya cinta itu muncul terlalu cepat, tapi kenapa harus
dia, kenapa harus secepat itu, dan memang dia berhasil untuk melumpuhkan dan
membekukan hatiku, dan bahkan tak menyisakan ruang lain untuk orang lain. Bahkan
cinta 5 mei ku terhapus karena dirinya.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
give me your response