Photo by Mathis Jrdl on Unsplash |
Apakah kamu telah mengetahui asal-usul pembentukan tanah? atau kok bisa ya ada beberapa tempat bisa sangat subur sementara di tempat lain bahkan beberapa tumbuhan tidak dapat tumbuh secara sempurna. Nah Pada pembahasan ini akan diulas proses pembentukan tanah.
Berikut 4 Proses pembentukan tanah
1. Proses pelapukan batuan,
Proses ini merupakan proses pertama dari terbentuknya tanah, dimana terjadinya peristiwa hancurnya massa batuan baik secara fisik, kimia maupun biologi. Proses pelapukan ini akan sangat dipengaruhi oleh iklim sehingga batuan yang telah mengalami pelapukana akan berubah menjadi tanah. Secara umum jenis pelapukan terdiri atas 3 bentuk yaitu pelapukan fisika, kimia dan biologi. Berikut perbedaan ketiganya
Pelapukan fisika, merupakan proses dimana hancur dan lepasnya material batuan tanpa mengubah struktur kimiawinya. Pelapukan ini dipengaruhi karena adanya perbedaan suhu. Batuan membutuhkan suhu tinggi untuk proses pelapukan secara fisik sehingga jika terjadi secara terus menerus maka batuan tersebut akan terpecah menjadi batuan kecil. Selain Suhu Pelapukan fisika juga dipengaruhi oleh erosi. Pada saat erosi memberikan dampak pelapukan karena air yang membeku diantara batuan menyebabkan volumenya membesar sehingga saat volume air besar maka batuan tersebut akan memperoleh tekanan dari air yang volumenya membesar sehingga mempengaruhi struktrut dari batuan tersebut.
Pelapukan Kimiawi merupakan proses pelapukan yang menyebabkan adanya perubahan susunan kimiawi batuan. Pelapukan kimiawi batuan terdiri 4 bagian yaitu hidrasi merupakan proses pelapukan yang hanya terjadi di permukaan batuan, Hidrolisa merupaka proses penguraian unsur air yang berubah menjadi ion positif dan negatif, Oksidasi merupakan suatu proses pengkaratan besi umumnya batuan akan berwarna kecoklatan dan memerlukan waktu yang cukup lama, Karbonasi merupakan proses pelapukan batuan oleh gas karbondioksida contohnya pelapulakan pada batuan kapur.
Pelapukan biologi merupakan proses
pelapukan yang terjadi karena aktivitas makhluk hidup dimana akan terjadi
terus-menerus.
2.
Proses pelunakan struktur
Proses Pelunakan terjadi setelah proses
pelapukan batuan. Proses ini membutuhkan komponen air dan udara yang akan masuk
pada lapisan-lapisan batuan agar dapat melunakkan strukturnya. Air dan udara
juga digunakan untuk mendorong hidupnya mikroba untuk dapat tumbuh dipermukaan
batuan walaupun hanya dapat hidup pada beberapa waktu saja. Proses pelunakan
ini membutuhkan waktu yang sama dengan proses sebelumnya yaitu proses
pelapukan
3.
Proses Tumbuhnya tumbuhan perintis
Tumbuhan perintis merupakan tumbuhan yang
memiliki ukuran lebih besar daroi lumut sehingga memeiliki akar yang masuk di
dalam bataun setalah mengalami proses pelunakan sehingga membantu proses
pemecahan batuan. Proses tumbuhnya tumbuhan perintis ini merupakan tahap ketiga
setelah pelunakan struktur sehingga pada tahap ketiga ini nerupakan proses
dimana pelapukan secara bilogi akan dimulai
4.
Proses penyuburan
Proses ini merupakan proses terakhir sebelum
batuan menjadi tanah, dimana batuan akan mengalami pengayaan bahan-bahan
organik. Proses pelapukan akan berjalan cepat dengan adanya pelapukan orgaik
yang berasal dari aktivitas mikroba ataupun hewan dan tumbuhab yang mati
dipermukaan tanah.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
give me your response