Photo by Joyce McCown on Unsplash |
Kelainan pada sistem gerak merupakan sekumpulan penyakit
yang menyebabkan adanya gangguan pada saat bergerak loh Greatres, kemungkinan
hal ini dialami oleh beberapa orang. Gangguan ini bisa saja terjadi pada
tulang, persendian atau bahkan jaringan otot. Agar Greaters lebih memahami hal
tersebut yuk mari kita bahas pada ulasan berikut ini
Berikut jenis-jenis kelainan pada sistem gerak tubuh
Fraktur atau patah tulang
Jenis kelainan ini terbagi atas 2 bagian yaitu fraktur
terbuka dan fraktur tertutup. Fraktur terbuka merupakan konsdisi saat tulang
terbagi mejadi dua bagian dan patah tulangnya membuat daging dan kulit sobek
sehingga menimbulkan luka dan rasa nyeri
sedangkan fraktur tertutup merupakan kondisi saat tulang terbagi menjadi dua
tetapi patahan tulangnya tidak membuat daging dan kulit disekitarnya sibek
sehingga hanya menimbulkan rasa nyeri saja.
Fisura/ Retak Tulang
Kelainan ini terjadi pada saat tulang mengalami keretakan
tetapi tidak menyebabkan tulang terbagi menjadi 2 bagian
Kelainan pada tulang belakang
Tulang belakang sering kali tidak terlihat normal hal
tersebut terjadi karena kebiasaan yang tidak baik. Jenis kelainan pada tulang
belakang terdiri atas kifosis yaitu kondisi saat tulang punggung mengalami
kelengkungan diatas 50 yang menyebabkan postur tubuh terlihat membungkuk,
Lordosis merupakan kelainan yang terjadi saat tulang pinggang melengkung secara
berlebihan ke arah depan yang menyebabkan pinggang menonjol ke depan dan
kelainan yang bisa terjadi pada tulang belakang adalah scoliosis merupakan
kondisi saat tulang belakang menlengkung kea rah kanan dan ke kiri sehingga
tulang belakang seringkali berbentuk huruf S.
Osteoporosis
Kelainan ini biasanya terjadi pada usia Lansia diaman
terjadinya pengeroposan tulang yang disebabkan akibat menurunnya kepadatan
tulang.
Rakhitis
Kelaianan ini sering terjadi pada anak-anak yang menyebabkan
penderita memiliki bentuk kaki huruf X atau O. Penyebab Rakhitis adalah
kurangnya nutrisi yang dibutuhkan tulang seperti kekurang kalsium, fosfor, dan
vitamin D sehingga menyebabkan pelunakan tulang.
Terkilir sendi
Kelainan terkilir sendi biasanya terjadi saat penderita
melakukan Gerakan tidak biasa ataupun Gerakan secara tiba-tiba sehingga kapsul
persendian atau ligament tertarik dan dapat robek
Dislokasi
Kelainan dislokasi terjadi saat tulang bergeser atau keluar
dari tempat yang semsetinya. Dislokasi juga sering disebut dengan cidera sendi
Artheritis
Sering juga dikenal dengan radang sendi dimana dapat
mempengaruhi gerak sendi. Arthertis terbagi atas 2 jenis yaitu Osteoarthisis
merupakan penyakit degenerative pada sendi akibat terlalu sering digerakkan dan
jenis kedua yaitu Rheumatioid Arthiritis merupakan penyakir sendi yang
disebabkan oleh autoimun yang menyerang sendi.
Kram otot
Kram otot sering sekali dirasakan oleh para atlit renang
ataupun orang yang berenang lama juga berpotensi. Kondisi tersebut terjadi
karena saat otot berkonteraskis secara tiba-tiba maka akan terjadi nyeri akibat
penumpukan asam laktat karena tubuh kekurang oksigen
Atrofi
Atrofi juga sering disebut dengan lemah otot yang terjadi
saat kondisi berkurangnya massa otot sehingga menyebabkan otot menjadi lemah
karena cedera atau karena otot sangat jarang digerakkan.
Nah itulah beberapa kelaianan yang dapat terjadi pada sistem
gerak manusia ya Greates. Agar kelainan tulang, sendi ataupun jaringan otot dapat terhindari maka sebiaknya
diupayakan untuk menjaga kesehatan sistem gerak seperti meningkatkan asupan
kalsium, vitamin D melalui makanan, berjemur pada matahari pagi dan menghindari
posisi duduk yang salah.
Artikel ini telah diterbitkan di Greatpedia By GreatEdu
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
give me your response