Jumat, 05 Maret 2021

Belajar Sains #18: Kelainan Pada Sistem Gerak

 

Photo by Joyce McCown on Unsplash

Kelainan pada sistem gerak merupakan sekumpulan penyakit yang menyebabkan adanya gangguan pada saat bergerak loh Greatres, kemungkinan hal ini dialami oleh beberapa orang. Gangguan ini bisa saja terjadi pada tulang, persendian atau bahkan jaringan otot. Agar Greaters lebih memahami hal tersebut yuk mari kita bahas pada ulasan berikut ini

Berikut jenis-jenis kelainan pada sistem gerak tubuh

Fraktur atau patah tulang

Jenis kelainan ini terbagi atas 2 bagian yaitu fraktur terbuka dan fraktur tertutup. Fraktur terbuka merupakan konsdisi saat tulang terbagi mejadi dua bagian dan patah tulangnya membuat daging dan kulit sobek sehingga menimbulkan luka dan rasa  nyeri sedangkan fraktur tertutup merupakan kondisi saat tulang terbagi menjadi dua tetapi patahan tulangnya tidak membuat daging dan kulit disekitarnya sibek sehingga hanya menimbulkan rasa nyeri saja.

Fisura/ Retak Tulang

Kelainan ini terjadi pada saat tulang mengalami keretakan tetapi tidak menyebabkan tulang terbagi menjadi 2 bagian

Kelainan pada tulang belakang

Tulang belakang sering kali tidak terlihat normal hal tersebut terjadi karena kebiasaan yang tidak baik. Jenis kelainan pada tulang belakang terdiri atas kifosis yaitu kondisi saat tulang punggung mengalami kelengkungan diatas 50 yang menyebabkan postur tubuh terlihat membungkuk, Lordosis merupakan kelainan yang terjadi saat tulang pinggang melengkung secara berlebihan ke arah depan yang menyebabkan pinggang menonjol ke depan dan kelainan yang bisa terjadi pada tulang belakang adalah scoliosis merupakan kondisi saat tulang belakang menlengkung kea rah kanan dan ke kiri sehingga tulang belakang seringkali berbentuk huruf S.

Osteoporosis

Kelainan ini biasanya terjadi pada usia Lansia diaman terjadinya pengeroposan tulang yang disebabkan akibat menurunnya kepadatan tulang.  

Rakhitis

Kelaianan ini sering terjadi pada anak-anak yang menyebabkan penderita memiliki bentuk kaki huruf X atau O. Penyebab Rakhitis adalah kurangnya nutrisi yang dibutuhkan tulang seperti kekurang kalsium, fosfor, dan vitamin D sehingga menyebabkan pelunakan tulang.

Terkilir sendi

Kelainan terkilir sendi biasanya terjadi saat penderita melakukan Gerakan tidak biasa ataupun Gerakan secara tiba-tiba sehingga kapsul persendian atau ligament tertarik dan dapat robek

Dislokasi

Kelainan dislokasi terjadi saat tulang bergeser atau keluar dari tempat yang semsetinya. Dislokasi juga sering disebut dengan cidera sendi

Artheritis

Sering juga dikenal dengan radang sendi dimana dapat mempengaruhi gerak sendi. Arthertis terbagi atas 2 jenis yaitu Osteoarthisis merupakan penyakit degenerative pada sendi akibat terlalu sering digerakkan dan jenis kedua yaitu Rheumatioid Arthiritis merupakan penyakir sendi yang disebabkan oleh autoimun yang menyerang sendi.

Kram otot

Kram otot sering sekali dirasakan oleh para atlit renang ataupun orang yang berenang lama juga berpotensi. Kondisi tersebut terjadi karena saat otot berkonteraskis secara tiba-tiba maka akan terjadi nyeri akibat penumpukan asam laktat karena tubuh kekurang oksigen

Atrofi

Atrofi juga sering disebut dengan lemah otot yang terjadi saat kondisi berkurangnya massa otot sehingga menyebabkan otot menjadi lemah karena cedera atau karena otot sangat jarang digerakkan.

 

Nah itulah beberapa kelaianan yang dapat terjadi pada sistem gerak manusia ya Greates. Agar kelainan tulang, sendi ataupun  jaringan otot dapat terhindari maka sebiaknya diupayakan untuk menjaga kesehatan sistem gerak seperti meningkatkan asupan kalsium, vitamin D melalui makanan, berjemur pada matahari pagi dan menghindari posisi duduk yang salah. 


Artikel ini telah diterbitkan di Greatpedia By GreatEdu

Maret 05, 2021 / by / 0 Comments

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

give me your response